Statistika Deskritif

Statistika deskriptif adalah metode-metode yang berkaitan dengan pengumpulan dan penyajian suatu gugus data sehingga memberikan informasi yang berguna. Statistika deskriptif hanya memberikan informasi mengenai data yang dipunyai dan sama sekali tidak menarik inferensia atau kesimpulan apapun tentang gugus induknya yang lebih besar. Contoh statistika deskriptif yang sering muncul adalah, tabel, diagram, grafik, dan besaran-besaran lain di majalah dan koran-koran. Dengan Statistika deskriptif, kumpulan data yang diperoleh akan tersaji dengan ringkas dan rapi serta dapat memberikan informasi inti dari kumpulan data yang ada. Informasi yang dapat diperoleh dari statistika deskriptif ini antara lain ukuran pemusatan data, ukuran penyebaran data dan ekspolarasi data.

1. Ukuran Pemusatan Data
    Terdapat tiga jenis ukuran pemusatan data yang sering digunakan, yaitu:
·   Mean ,  merupakan metode yang paling banyak digunakan untuk menggambarkan ukuran tendensi sentral. Mean dihitung dengan menjumlahkan semua nilai data pengamatan kemudian dibagi dengan banyaknya data.
·    Median ,merupakan nilai yang membagi himpunan pengamatan menjadi dua bagian yang sama besar. Apabila banyaknya pengamatan (n) ganjil, median terletak tepat ditengah gugus data, sedangkan bila n genap, median diperoleh dengan cara interpolasi yaitu rata-rata dari dua data yang berada di tengah gugus data.
·    Modus, data yang paling sering muncul/terjadi. Untuk menentukan modus, pertama susun data dalam urutan meningkat atau sebaliknya, kemudian hitung frekuensinya. Nilai yang frekuensinya paling besar (sering muncul) adalah modus.

2.  Ukuran Penyebaran Data 
Selain ukuran pemusatan data dan ukuran letak data, ada juga yang disebut ukuran penyebaran data. Adapun ukuran penyebaran data meliputi:
·  Jangkauan (Range), ukuran penyebaran yang paling sederhana (kasar) adalah jangkauan (range) atau rentangan nilai, yaitu selisih antara data terbesar dan data terkecil.
·    Simpangan Rata-rata (Deviasi rata-rata), simpangan rata-rata suatu data adalah nilai rata-rata dari selisih setiap data  dengan nilai rataan hitung.
·   Simpangan Baku (Deviasi Standar) ,deviasi standar adalah akar dari jumlah kuadrat deviasi  dibagi banyaknya data.

3.  Ukuran Letak Data 
Selain ukuran pemusatan data dan penyebaran data, ada juga yang disebut ukuran letak data. Adapun ukuran penyebaran data meliputi:
·      Kuartil, nilai  suatu himpunan data membagi himpunan atas empat bagian yang sama, dinyatakan dengan Q1, Q2, dan Q3.
·      Desil, nilai suatu himpunan data membagi data atas sepuluh bagian yang sama dan dinyatakan dengan D1, D2, D3, …., D9.
·      Persentil, nilai suatu himpunan data membagi data atas seratus bagian dan dinyatakan dengan P1, P2, P3, ….., P99.

Dalam stastika deskritif terdapat teknik penyajian dalam bentuk grafik dan tabel diantaranya
1.    Tabel Distribusi Frekuensi
Tabel yang mengelompokkan data ke dalam bagian – bagian kategori yang menunjukkan banyaknya data dalam kategori tersebut
2.    Histogram
Grafik ini disebut juga Bar diagram yakni grafik berbentuk segi empat. Dasar pembuatan dengan menggunakan batas nyata atau titik tengah.
3.    Poligon
Grafik ini juga populer dengan sebutan poligon frekuensi. Dibuat dengan  menghubungkan titik tengah dalam bentuk garis (kurve). Grafik ini mendasarkan pada titik tengah dalam pembuatannya.
4.    Grafik Ogive
Disebut juga grafik frekuensi meningkat, karena cara pembuatannya dengan menjumlah frekuensi pada tiap nilai variabel.
5.    Diagram Batang Daun
Stem atau batang, mirip dengan grup data pada histogram, sedangkan leaf atau daun, mirip dengan frekuensi. Stem atau batang adalah digit pertama yang terpenting yang ada dalam bilangan yang membentuk harga data, sedangkan digit di belakangnya akan merupakan leaf atau daun.
6.    Diagram box Plot
    Box Plot digunakan untuk menyelidiki distribusi tanpa menggunakan grup data seperti pada  histogram dan diagram batang daun. Box Plot terdiri dari: data min , q1 , q2 (median), q3 , dan data max yang disusun secara terurut dengan membentuk kotak.


Intro of Statistic

Statistika adalah ilmu yang mempelajari statistik, yaitu ilmu yang mempelajari bagaimana caranya mengumpulkan data, mengolah data, menyajikan data, menganalisis data, membuat kesimpulan dari hasil analisis data dan mengambil hipotesa berdasarkan hasil kesimpulan.
Dalam statistika terbagi 2 yaitu :
1.Statistika Deskriptif,
Statistika deskriptif adalah statistika yang mempelajari bagaimana caranya mengumpulkan data, mengolah data, menyajikan data, menganalisis data
2.Statistika Induktif (Inferens),
Statistika inferens adalah statistika yang mempelajari bagaimana caranya mengumpulkan data, mengolah data, menyajikan data, menganalisis data, membuat kesimpulan dan mengambil keputusan

Fungsi statistika itu sendiri adalah secara singkat dapat dikemukakan bahwa statistika sebagai ilmu pengetahuan yang pada dasarnya berfungsi sebagai alat bantu. misalnya: 
(a) Sebagai alat bantu untuk meringkas laporan, baik laporan administratip maupun laporan hasil penelitian ilmiah, yang berupa atau terdiri dari angka-angka atau bilangan-bilangan; 
(b) Sebagai alat bantu di dalam menyusun perencanaan, terutama perencanaan yang memerlukan bahan-bahan keterangan yang berupa angka-angka; 
(c) Sebagai alat bantu di dalam mengadakan evaluasi atau penilaian terhadap suatu gejala, peristiwa atau keadaan, dan lain sebagainya.

Sementara kegunaan statistika itu sendiri adalah sebagai ilmu pengetahuan yaitu: 
(a) Untuk menggambarkan keadaan, baik secara umum amupun secara khusus; 
(b) Untuk memperoleh gambaran tentang perkembangan (pasang-surut) dari waktu ke waktu; 
(c) Untuk mengetahui permandingan (membandingkan) antara gejala yang satu dengan gejala yang lain; 
(d) Untuk menilai keadaan dengan jalan menguji perbedaan antara gejala yang satu dengan gejala yang lain
(e) Untuk menilai keadaan dengan jalan mencari hubungan antara gejala yang satu dengan gejala yang lain; 
(f)  Untuk menjadi dasar atau pedoman, baik di dalam menarik kesimpulan, mengambil keputusan, serta memperkirakan terjadinya sesuatu hal atas dasar bahan-bahan keterangan (data) yang telah berhasil dihimpun, dan lain sebagainya.

Statistik dipelajari di berbagai bidang ilmu karena statistika adalah sekumpulan alat analisis data yang dapat membantu pengambil keputusan untuk mengambil keputusan berdasarkan hasil kesimpulan pada analisis data dari data yang di kumpulkan. Selain itu juga dengan statistika kita bisa meramalkan keadaan yang akan datang berdasakan data masa lalu.

Dalam pengertian dasar statistika terdapat sampling, sample,populasi dan elemen. Sampling adalah proses pengambilan data atau memilih n buah dari populasi yang berukuran N. Sementara sample adalah bagian dari polulasi. Sedangkan popualsi adalah sekelompok orang,kejadian atau benda yang dijadikan objek penelitian. Dan elemen adalah anggota populasi dimana sampel diambil.

Bahan ajar elearning (klik)

Industrial Engineering Blog © 2014 | Distributed By My Blogger Themes | Designed By Templateism.com