Teori Estimasi

Estimasi merupakan suatu metode dimana kita dapat memperkirakan nilai Populasi dengan memakai nilai   sampel. Nilai penduga disebut dengan estimator, sedangkan hasil estimasi disebut dengan estimasi secara statistik. Tiap-tiap estimasi dapat memiliki taraf validitas yang berbeda. Suatu data Statistik merupakan alat estimasi yang tepat atau valid apabila data statitik tersebut tidak berbeda dengan data parametriknya. Suatu estimasi di samping memiliki taraf validitas juga memiliki taraf reliabilitas, reliabilitas estimasi ini di tentukan oleh jenis estimasi yang dipergunakan di dalam statistik kita membedakan dua macam estimasi, yaitu :
1. Estimasi Titik 
Harga parameter hanya ditaksir dengan satu harga yaitu harga statistiknya
2. Estimasi Interval 
Dari penelitian dan perhitungan-perhitungan harga statistik suatu sampel, bisa dihitung suatu interval      dimana  dengan peluang tertentu harga parameter yang hendak ditaksir terletak dalam interval tersebut.

(A) ESTIMASI HARGA MEAN (µ)
       Dari suatu populasi akan ditaksir berapa besarnya harga rata-rata ( mean)
             1. Sampel besar (n≥30)
Jika n ≥30 maka distribusi sampling harga X didistribusikan normal dengan mean dan standard deviasi.
                 Dimana besar kesalahan
                 
                 Keterangan :  X      = nilai rata-rata suatu populasi
                                      d       = deviasi standard
                                      n        = banyaknya data
                                     Za/2    = nilai dari tabel normal
 2. Sampel kecil ( n < 30 )
Maka notasi interval estimasi untuk sampel kecil




 (B) ESTIMASI HARGA PROPORSI (P)
Jika sampel-sampel random sebesar n diambil dari suatu populasi yang besar dan a banyaknya unit yang bersifat A dalam sampel-sampel tersebut, maka distribusi sampling mendekati harga normal. Sehingga interval keyakinan untuk P adalah sebagai berikut :




        (C) ESTIMASI HARGA STANDAR DEVIASI (d)
 1. Sampel besar (n≥30)
     Jika sampel random sebesar n, ( n ≥ 30), maka akan didistribusikan normal.
       
 2. Sampel kecil (n≤30)
Jika sampel random sebesar n, maka distribusi sampling didistribusikan menurut distribusi Chi Kuadrat

               Bahan ajar (klik)


Industrial Engineering Blog © 2014 | Distributed By My Blogger Themes | Designed By Templateism.com